Samarinda - Kelurahan Tani Aman ( 16/07 ) Pandemi COVID-19 menyebabkan terjadinya krisis ekonomi, sosial, hingga politik menjadi semakin meningkat. Sebagai Upaya membantu mengatasi krisis tersebut Universitas Mulawarman tetap mengadakan KKN ( Kuliah Kerja Nyata ) yang memang selalu diselenggarakan di setiap tahunnya, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan disetiap kegiatan sesuai dengan  panduan KKN 47 UNMUL yang dilaksanakan saat Pandemi Covid-19 yaitu secara Daring dan Luring. Salah satu kelurahan yang menjadi tempat KKN berlangsung yaitu Kelurahan Tani Aman.

Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok 05 Samarinda yaitu Rahmadaniati dari Fakultas Teknik, Iddris Salam dari Fakultas Pertanian, Ayu Lestari Dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Erin Oktavian dan Cahaya Rindang Shaleha dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.

Oleh Karena itu mahasiswa peserta KKN tetap dituntut untuk membuat program-program kerja yang bertujuan mengatasi masalah-masalah masyarakat. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan oleh  Mahasiswa KKN 47 Universitas Mulawarman Kelompok 05 Samarinda ialah sebagaai bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan cara ikut serta menanam padi bersama petani di Kelurahan Tani Aman. Kelurahan tani aman adalah salah satu kelurahan di kecamatan loa janan ilir yang memiliki lahan pertanian cukup luas. Luas pertanian di kelurahan tani aman mencapai 200 Ha. Rata - rata masyarakatnya berprofesi sebagai petani, pendapatan mereka hampir setengah dihasilkan dari sawah dan perkebunan. Hal tersebut memicu perhatian kami sebagai mahasiswa KKN 47 UNMUL untuk turun langsung membantu warga menamam padi dan melihat proses penanaman padi yang baik dan benar.

Tim KKN 47 UNMUL Kelurahan Tani Aman saat membantu penanaman padi milik pak muhtar

Para petani di Kelurahan Tani Aman mempunyai cara menarik dalam menanam padi yaitu mereka menggunakan sistem borongan, dimana mereka menanam padi di satu lahan secara bersama-sama, setelah satu lahan selesai kemudian pindah kelahan berikutnya dengan menggunakan sistem yang sama. Tujuan menggunakan sistem borongan adalah agar para petani dapat menyelesaikan lahan mereka dengan cepat, rapi serta menjaganya dari hama secara bersama-sama sehingga panennya pun bersama-sama. Kemudian ada juga petani yang menggarapnya secara pribadi atau sendiri-sendiri, namun terkadang yang melakukan secara sendiri-sendiri kurang maksimal hasilnya dan berbeda dari yang lainnya.

Ketua Kelompok 05 Samarinda KKN 47 UNMUL Rahmadaniati mengatakan “ Kami turun ke sawah dilakukan selama dua hari, dengan membantu menanam padi sekaligus belajar bagaimana sistem penanaman yang baik dan benar, agar menghasilkan padi yang bagus. Sebelum turun ke sawah, kami terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan pembimbing lapangan dan Bu Lurah mengenai program tersebut”

Sementara Dosen Pembimbing Lapangan ( DPL ), drg.. Nisa Muthi'ah, M.Kes mengapresiasi kegiatan sosial yang dilakukan mahasiswa KKN 47 UNMUL dengan membantu petani menanam padi ke sawah.

“Semoga dengan adanya kegiatan menanam padi langsung ke sawah itu membantu masyarakat dan bermanfaat bagi mahasiswa KKN 47 UNMUL di sana, sehingga bisa mendapatkan pengalaman di bidang pertanian,” tutupnya.

Selamat datang di Website Resmi Kelurahan Tani Aman
PROBEBAYA TAHUN 2024